EDUKASI TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM UNTUK MENGURANGI GANGGUAN IMSONIA PADA WANITA MENOPAUSE DI KELURAHAN BATU IX

Ani Mulyandari, Oktaviani Oktaviani

Sari


Lansia (lanjut usia) adalah seseorang yang telah memasuki tahapan akhir dari fase kehidupan. Kelompok yang dikategorikan lansia ini akan mengalami suatu proses yang disebut Aging Process atau proses penuaaan. Menua adalah suatu keadaan yang terjadi di dalam kehidupan manusia. Lansia mengalami kemunduran fisiologis, biologis, psikologis, dan sosial serta gangguan pola tidur dengan prevalensiimsomnia sebesar  67% pada tahun 2017. Metode yang biasa dilakukan  untuk meningkatkan kualitas tidur lansia yaitu  menggunakan farmakologis pada umumnya, namun pemakaian obat yang berlebihan akan berdampak bagi kesehatan lansisia maka dari itu diperlukan terapi non farmakologis yang efektif dan aman untuk meningkatkan kualitas tidur lansia salah satunya dengan Teknik Relaksasi nafas dalam. Pemilihan teknik relaksasi nafas dalam ini dilakukan untuk meningkatkan aktivitas peserta dalam menangani masalah ketidaknyamanan, termasuk gangguan kualitas tidur. Metode yang dipilih untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah metode ceramah, penyuluhan, demonstrasi, pelatihan, dan diskusi dengan lansia. pengetahuan peserta tentang Teknik nafas dalam untuk mengatasi gangguan tidur lansia cukup baik dan lansia sangat antusias melakukannya.

 

Kata Kunci:  Relaksasi, Nafas Dalam, Insomnia, Menopause

Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Pengabdian Masyarakat Anugerah Bintan is indexed by: